
Bupati Ardiansyah Minta UMKM di Kutim Makin Bergairah Tingkatkan Kualitas Produknya
SANGATTA - Tahun ini jumlah Koperasi di Kutai Timur (Kutim) cukup banyak dan tahun depan akan bertambah lagi sebanyak 141 koperasi desa Merah Putih yang merupakan kewajiban setiap desa untuk membangun di wilayahnya.
Hal tersebut disampaikan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman sesaat sebelum membuka Gebyar Koerasi dan UKM EXPO Kutim 2025 di Alun-alun kantor Bupati, Sabtu (28/6/2025) malam.
Selanjutnya Bupati Ardiansyah berharap dengan munculnya koperasi merah putih, ekonomi kerakyatan akan terus melaju seiring dengan laju pertumbuhan ekonomi di Kutim.
“Saya berharap dengan semaraknya koperasi dan UMKM, masyarakat juga lebih maksimal dan bergairah untuk meningkatkan produksinya,” ujar orang nomor satu Kutim ini.
Dirinya mengatakan dengan adanya Gebyar Koperasi dan UKM itu menjadi kesempatan baik bagi UMKM yang hadir dalam kegiatan yang menjadi ajang untuk saling bertukar pikiran serta menambah wawasan dan meningkatkan kualitas produksi.
“Alhamdullilah UMKM Kutim selama tiga tahun ini sudah ada yang masuk di pasar global dan menembus ke beberapa negara seperti Belgia, Cina, Singapura dan lainnya. Sebentar lagi juga akan ada expor amplang batu bara ke Malaysia, semoga dalam waktu dekat ini akan segera bergerak,” harapnya.
Sebelumnya Kadis Koperasi dan UKM Kutim Teguh Budi Santoso menyampaikan kegiatan yang mengusung tema “Menyongsong Era Moderenisasi dan Digitalisasi” ini untuk mendorong pertumbuhan Koperasi dan UMKM di Kutim yang berlangsung selama lima hari dari 28 Juni hingga 5 Juli 2025 mendatang.
“Di event ini kami menghadirkan 34 koperasi penerima penghargaan reward dari tahun 2022 hingga 2025, ada juga 94 UMKM yang terdiri dari 56 binaan Dinas Koperasi UKM Kutim dan 38 partisipan,” kata ia.
Teguh menambahkan, kegiatan ini juga melaksanakan pasar murah, kolaborasi antara Disperindag Kutim dan Dinas Ketahanan Pangan agar bisa mengendalikan inflasi di Kutim. Ada juga layanan pajak dan retribusi serta beberapa hiburan musik dan penampilan kesenian budaya.
Turut hadir di acara pembukaan Gebyar Koperasi dan UKM Expo Kutim 2025 ini Kepala Disperindagkop UKM Kaltim, Heni Puewaningsih, Ketua TP PKK Kutim, H Siti Robiah, Danlanal Sangatta Letkol (P) Fajar Yuswantoro, perwakilan Forkopimda Kutim, Kepala Perangkat Daerah Kutim dan lainnya.
Selain penyerahan sertifikat dan reward kepaada Koperasi UKM Kutim juga dilakukan penyerahan Piala Bergilir Lomba Fashion Show Batik Wakaroros oleh juara tahun sebelumnya Dinas Kominfo Staper oleh Kadis Ronny Bonar Siburian kepada Kadis Koperasi UKM Budi teguh Santoso yang selanjutnya diserahkan kepada Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman. Kegiatan ini juga menghadirkan Guest Star Band Asal Garut Voice of Baceprot (VoB)
Penulis : Daus
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.