Bupati Ardiansyah: Wajib Hukumnya untuk Memberikan Penghargaan dan Apresiasi yang Terbaik kepada Anak-Anak
SANGATTA – Rabu (24/7/2024) Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman menghadiri Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke 40 tahun 2024, yang digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi Sangatta, Kawasan Pusat Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta.
“Atas nama pemerintah Kutai Timur menyampaikan ucapan selamat memperingati hari anak nasional yang ke-40 tahun 2024,” ucap orang nomor satu di Pemkab Kutim, di hadapan Kadis Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kutim, serta stakeholder lainnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ardiansyah menuturkan bahwa semua manusia yang telahir ke dunia adalah orang-orang yang hebat, juara serta memiliki talenta masing-masing. Bukti, dari segi ilmu biologi terlahirnya manusia, adalah dari jutaan kromosom yang berenang untuk mendapatkan tempat dalam sel telur.
“Hanya satu kromosom yang berhasil dan lahirlah seorang anak manusia. Ini menjadi pertanda siapapun yang hadir ke dunia adalah manusia yang hebat manusia, manusia yang juara, yang hebat, anak-anak yang juara sesuai dengan talenta masing-masing,” tuturnya.
Oleh karenanya, khusus kepada para orangtua, apapun profesinya baik sebagai kepala keluarga, kepala pemerintahan, sebagai kepala institusi maka wajib hukumnya untuk memberikan penghargaan dan apresiasi yang terbaik terhadap anak-anak yang ada di permukaan bumi ini. Khususnya bagi anak-anak yang ada di Kutai Timur
“Oleh karenanya, saya mengapresiasi seminar pada hari ini dengan tema cukup bagus. Saya berharap semua terlibat didalam khusus, anak-anak yang tergabung di dalam Forum Anak Indonesia Kutai Timur, berikan saran berikan tanggapan, berikan masukan, nanti di dalam agenda seminar ini. Dan diharapkan seminar ini akan membuat satu rekomendasi, khususnya kepada Pemerintah Kutai Timur, agar seminar ini memberikan dampak yang terbaik, terkait dengan apa yang harus kita lakukan,” ucapnya.
Sebelumnya, Kadis P3A Kutim Idham Cholid dalam kesempatan itu, meminta semua pihak terkait untuk kerjasama dalam memberikan yang terbaik bagi anak-anak di Kutim. Kepada para pihak terutama, ibu/bapak guru sangat penting, bagaimana mengawasi anak-anak dan membuat perangkat di sekolah.
“Anak-anak harus dibuat optimal tumbuh kembangnya. Tentang bagaimana semua sekolah itu harus menciptakan iklim yang kondusif bagi semua, karena semua anak itu adalah hebat, tidak ada anak yang tidak hebat sesuai dengan potensi yang dimiliki masing-masing. Ada yang punya potensi di bidang akademik, ada yang non akademik. Apabila kita pantau secara baik, maka semua akan tumbuh dan berkembang secara baik,” kata Idham Cholid.
Penulis : Wak Hedir
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.