Bupati dan Ketua DPRD Kutai Timur Hadiri Rakornas "Indonesia Maju"
DISKOMINFO PERSTIK KUTIM, JAKARTA– Gelaran Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) tingkat Pemerintah Pusat, berlangsung di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul Kabupaten Bogor. (13/11/2019)
Rakornas tersebut diikuti 3000 pejabat yang terdiri dari kepala Gubenur, Bupati, Wali Kota, Ketua DPRD tingkat I dan II, Danrem, Kapolda, Dandim, Kapolres, Kajati dan Kajari. Pelaksanaan Rakornas, Kabupaten Kutai Timur dipimpin langsung oleh Bupati Kutai Timur Ir. H. Ismunandar, MT., Wakil Bupati Kutai Timur H. Kasmidi Bulang, ST., MM., Ketua DPRD Kutim Hj. Encek UR Firgasih, SH., MAP.
Bupati Ismunandar mengungkapkan usai mengikuti Rakornas bertema “Indonesia Maju” Pemerintah Pusat dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terdiri dari dua hal substansial yang disampaikan Presiden RI Joko Widodo saat membuka rakornas yaitu, penciptaan lapangan kerja dan investasi.
“Persoalan lapangan kerja dan investasi erat kaitannya dengan keamanan dan kelancaran perizinan. Hal ini perlu didukung oleh aparat penegak hukum yang memberikan jaminan keamanan. Selain itu, pejabat daerah diminta menjalankan kemudahan perizinan investasi. Pemangkasan birokrasi perizinan perlu dilakukan untuk meningkatkan transaksi neraca berjalan dan neraca perdagangan sehingga berdampak pada kepercayaan investor untuk berinvestasi dalam negeri,” jelas Ismunandar.
Bupati Ismunandar mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi turut memberikan ruang kemudahan investasi pada investor yang memiliki kategori tertentu, seperti investasi yang mengikuti UMKM di Pemerintah Daerah, produk yang dihasilkan merupakan substitusi atau pengganti barang impor dan produk ekspor.
Sedangkan poin kedua, setiap investasi diwajibkan mengikuti usaha kecil mikro di daerah. Bupati Ismunandar berharap “ Semoga dengan sinergi antara Pemkab Kutim dan unsur Forkopimda yang sudah terjalin baik selama ini, dapat menguatkan iklim investasi di Kabupaten Kutai Timur. Tentunya dengan dukungan, doa dan restu seluruh masyarakat Kutim,” tutupnya. (Tim Diskominfo Perstik Kutim)