Fri 25/04/2025
  Admin Berita Berita

KemenPPPA Lakukan Verifikasi dan Evaluasi Terhadap KLA, Kutim Berpotensi Naik ke Peringkat Utama


SANGATTA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) mengikuti kegiatan Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) dalam rangka Evaluasi Kabupaten Layak Anak (KLA) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting, Jumat (25/4/2025). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Tempudau Kantor Bupati.

Ditemui usai kegiatan, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didamping Ketua Gugus Tugas KLA sekaligus Kepala Bappeda Noviari Noor dan Kadis DPPA Kutim Idham Cholid menyampaikan apresiasi kepada Kementerian PPPA atas pelaksanaan verifikasi tersebut.

Dirinya menyebut dari hasil VLH itu, ternyata diketahui bahwa data yang diminta sudah dimasukan namun ada beberapa lampiran atau dokumen pendukung yang menyertai masih perlu dikoordinasikan dengan mitra-mitra terkait.

“Gugus Tugas KLA harus selalu berkoordinasi secara maksimal dengan pihak terkait. Karena kita telah berbuat (menyampaikan data) namun ada beberapa dokumen pendukung yang masih diperlukan,” pesan Bupati Ardiansyah.

Selanjutnya disampaikan, Pemkab Kutim telah melakukan inovasi-inovasi terkait Kabupaten Layak Anak. Ada tertuang di 50 Program Prioritas, ada sekitar 4 – 5 program yang langsung menukik mendukung KLA, seperti dibidang Pendidikan, Kesehatan dan Sosial Kemasyarakatan.

“Alhamdullilah, tadi tim verifikasi pusat  yang telah memverifikasi secara hybrid dan tim dilapangan juga telah bekerja, mudah-mudahan Kutim bisa naik kelas lagi. Apa yang kita lakukan hari ini mudah-mudahan bisa memberikan dampak terhadap penilaian Kabupaten Layak Anak di Kutim,” harapnya.

Sebelumnya, Ketua Gugus Tugas KLA Noviari Noor menyebut ada lima klaster KLA yaitu, Hak Sipil dan Kebebasan, Lingkungan Keluarga dan Pengasuhan Alternatif, Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan, Pendidikan dan Pemanfaatan Waktu Luang serta Perlindungan Khusus.

Dirinya menambahkan target yang ingin dicapai adalah peringkat Utama setelah tahun 2023 yang lalu hanya mencapai peringkat Nindya. Hal ini mengacu pada hasil penilaian Evaluasi Mandiri Kutim yang sudah diapprove. 

“Nilai Evaluasi Mandiri Kita (Kutim) adalah 872,87 sedangkan Nilai Verifikasi Administrasi 816,40 dan direkomendasikan sebagai peringkat Utama,” ujarnya.


Penulis : Daus

#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.