Pariwisata, UMKM dan KEK MBTK Menjadi Sektor Unggulan, Kutai Timur Harapkan Akan Terus Mempromosikan Nilai-Nilai Daerah Ke Mata Dunia
DINAS KOMINFO PERSTIK KUTIM, JAKARTA - Kabupaten Kutai Timur menjadi salah satu peserta APKASI Otonomi Daerah yang turut dihadiri Ketua Tim Koordinator APKASI Kutai Timur sekaligus Kepala PTSP Teguh Budi Santoso, M.T dan Tirah Satriani, S.E., M.M selaku Perwakilan Dekranasda Kutai Timur sekaligus Kabid Promosi Pameran dan Kerjasama Dinas Pariwisata Kutai Timur. Giat ini berlangsung selama 3 hari (20-22 Oktober 2021) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Berbagai sektor unggulan Kabupaten Kutai Timur di pamerkan, diantaranya sektor Pariwisata, UMKM, serta Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK). Ketua Koordinator APKASI Kabupaten Kutai Timur, Teguh Budi Santoso, M.T mengatakan “Sejak bulan Mei sudah mulai ada pemberitahuan dari Panitia Penyelenggara APKASI Otonomi Expo 2021 ini maka otomatis kami mengkonsolidasikan dalam hal pembentukan panitia dan persiapan materi yang akan disajikan” ungkapnya.
Mengingat situasi pandemi Covid-19 yang masih melanda Ketua Koordinator APKASI Kabupaten Kutai Timur sekaligus Kepala PTSP mengungkapkan “Dengan kondisi ditengah pandemi negara kita, kami mengusulkan kepada pemerintah kabupaten dalam hal materi yang kami angkat adalah sektor UMKM dan sektor Pariwisata dimana sektor ini merupakan sektor unggulan di saat pandemi karena itu akan membantu sektor riil di tengah masyarakat,” jelasnya.
Kedua sektor tersebut menjadi penopang utama masyarakat pada masa pandemi saat ini, namun Kabupaten Kutai Timur juga mempunyai sektor kawasan Industri strategis yaitu Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK) yang di proyeksikan menjadi salah satu kawasan industri hilirisasi Kelapa Sawit yang sangat cocok untuk investor strategis baik investor lokal maupun mancanegara.
“Kami juga mempromosikan KEK MBTK, diharapkan hal tersebut menjadi hilirisasi produk-produk kelapa sawit, dan ini sesuai arahan Presiden bahwa 3 hal pokok tersebut yang menjadi ujung tombak dan kami sudah bersinergi dengan hal tersebut.” tambah Teguh.
“Pemerintah Kabupaten Kutai Timur bisa terus mengikuti APKASI Expo ini karena menjadi salah satu cara mempromosikan dan menjual nilai Kabupaten Kutai Timur sehingga menjadi salah satu faktor penyumbang peningkatan PAD. Dalam rangka mengikuti expo ini ada slogan yang diamanatkan Wakil Bupati Kutai Timur yaitu ‘Kutai Timur Hari Ini dan Esok’ dan itu menjadi motto kami dalam hal mengembangkan potensi-potensi daerah” harap Ketua Koordinator APKASI Kabupaten Kutai Timur. (Tim Diskominfo Perstik Kutim)