Pastikan Kebugaran Tubuh, Pegawai Diskominfo Kutim Lakukan Cek Kesehatan Gratis Garapan Dinkes
SANGATTA- Suasana halaman kantor Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) pada Jumat (23/05/2025) pagi, nampak berbeda dari biasanya. Nampak deretan meja dengan berbagai alat kesehatan menghiasi teras kantor yang berada di Jalan Dr Sudiatmo Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi Sangatta tersebut.
Diketahui, seluruh jajaran di Diskominfo Staper mulai dari pejabat hingga staf akan melakukan cek kesehatan berkala yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) mulai dari tekanan darah, kolesterol, gula darah, serta asam urat yang menjadi bagian dari upaya untuk memastikan kebugaran serta mendeteksi dini permasalahan kesehatan para pegawai.
Kepala Diskominfo Staper Kutim, Ronny Bonar H Siburian menyambut baik pelaksanaan cek kesehatan bagi berkala, yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim tersebut. Menurutnya, cek kesehatan rutin menjadi bagian penting dalam upaya memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat. Terlebih dengan rutinitas pekerjaan yang cukup padat, sehingga penting bagi setiap pegawai untuk memeriksakan kesehatannya.
"Dari pemeriksaan ini nantinya kita tau, bagaimana kondisi kesehatan. Kalau ada keluhan tau apa yang harus dilakukan termasuk tindak lanjut penanganannya," ujarnya.
Didampingi Sekretaris Diskominfo Staper Rasyid, pria kelahiran 27 April 1977 tersebut berharap agar kegiatan cek kesehatan berkala ini rutin dilaksanakan, untuk memastikan bahwa kondisi kesehatan para pegawai di lingkungan Pemkab Kutim dalam kondisi prima. Agar optimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sementara itu, Nunuk Sudiarti perwakilan Dinkes Kutim mengatakan, program cek kebugaran bagi pegawai di lingkup Pemkab Kutim yang sudah berjalan sejak tahun 2022 ini, tidak hanya cek tekanan darah, asam urat dan kolesterol. Namun para pegawai juga diminta untuk lari Rockpor yakni sebuah metode pengukuran kebugaran jasmani yang mengukur kemampuan daya tahan jantung dan paru-paru dengan cara berlari atau jalan cepat sejauh 1,6 kilometer.
"Termasuk melakukan screening kejiwaan, untuk melihat kondisi kejiwaan pegawai dengan beban kerja yang cukup berat. Nah hasilnya nanti kita akan lakukan evaluasi per enam bulan. Untuk melihat kondisi pegawai. Kalau memang diperlukan tindak lanjut kita akan berikan obat serta konsultasi dengan dokter. Agar hasilnya baik," terang Nunuk.
Penulis : Tejho
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.