
Belajar Jadi Kreator Positif, Puluhan Siswa SMAN 1 Sangsel Ikuti Pelatihan Foto Jurnalistik dan Reels di Diskominfo Kutim
SANGATTA - Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berkolaborasi dengan SMA Negeri 1 Sangatta Selatan menggelar Pelatihan Jurnalistik tentang Pembuatan Video Reels dan Fotografi, Rabu (15/10/2025).
Melalui kegiatan ini, diharapkan para pelajar semakin melek digital, kreatif dalam menciptakan konten positif, serta berperan aktif dalam mendukung penyebaran informasi yang edukatif di lingkungan sekolah maupun masyarakat
Dalam sambutannya, Kepala Diskominfo Staper Kutim, Ronny Bonar H Siburian, menegaskan pentingnya kesiapan generasi muda menghadapi era digital yang terus berkembang.
“Kita harus bisa mengadopsi perkembangan teknologi dan digitalisasi yang tidak bisa dihindari. Namun, kita juga perlu memilah mana hal yang positif untuk diikuti dan mana yang tidak,” ujarnya.
kegiatan yang juga di siarkan secara live melalui kanal youtube Diskominfo tersebut, Ronny berharap para siswa mampu menjadi agen literasi digital yang dapat menyebarkan informasi positif dan membantu menangkal berita-berita hoaks di masyarakat.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Sangatta Selatan, Rubito, menyampaikan apresiasi atas dukungan Diskominfo Staper terhadap pengembangan kompetensi siswa, khususnya di bidang multimedia.
“Kegiatan literasi media seperti ini sangat diperlukan karena sekolah kami memiliki empat keterampilan, salah satunya adalah multimedia. Kami berharap kegiatan ini bisa berlanjut dan menjadi wadah pembinaan bagi siswa kami di bidang jurnalistik dan teknologi informasi,” ungkapnya.
Salah satu peserta, Firstya Yuline Yulius, mengaku senang dan bersyukur dapat mengikuti kegiatan tersebut.
“Kami mendapatkan banyak ilmu baru tentang fotografi dan pembuatan video. Terima kasih kepada Diskominfo Staper Kutim yang telah memberikan kesempatan dan pengetahuan yang sangat bermanfaat ini,” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung di kantor Diskominfo Staper kawasan pemerintahan Bukit Pelangi Sangatta tersebut, tidak sekedar mendengar materi yang di sampaikan oleh narasumber. Dalam kesempatan itu, puluhan siswa juga berkesempatan untuk melihat secara langsung beberapa ruangan kerja lengkap dengan peralatan yang di biasa gunakan dalam mendukung pelaksanakan program kerja oleh dinas yang identik dengan baju warna biru tua tersebut.
Diantaranya mengunjungi ruangan Call Center 112. Sebuah ruangan yang berfungsi untuk menerima aduan yang di sampikan oleh masyarakat baik itu kebencanaan maupun gangguan keamanan. Pengalaman berharga juga di dapatkan oleh para siswa. Saat di minta untuk mensimulasikan laporan melalui layanan call center 112.
Ruang Network Operation Center (NOC) yang berfungsi memantau dan menjaga kondisi jaringan komunikasi pemerintah serta melihat langsung Dashboard CCTV yang terpasang di berbagai titik lokasi menjadi lokasi yang bisa di lihat secara langsung oleh para siswa dan akan menjadi pengalaman berkesan karena bisa melihat secara langsung kondisi salah satu ruangan penting di Diskominfo Staper.
Setelah puas berkeliling dan mendapatkan informasi yang cukup lengkap. Para siswa yang masih tampak antusias langsung menuju ruang rapat Riskominfo untuk mendapatkan pelatihan materi terkait fotograpy dan pembuatan video rells dari narasumber Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) dan Kehumasan Diskominfo Staper Kutim.
Hadir pada kegiatan tersebut, Sekretaris Diskominfo Staper, Rasyid, beberapa pejabat eselon, Guru pendamping serta undangan lainnya.
Penulis : Daus
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 15 desa persiapan dan 2 kelurahan.