Detail Berita

SANGATTA - Produk kuliner menjadi salah satu andalan Kecamatan Telen, yang disuguhkan dalam pemeran pembangunan Expo 2023, yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim), sebagai rangkaian peringatan hari jadi ke 24 dan akan digelar selama sepekan kedepan.

Beragam hasil kuliner yang berbentuk jajanan atau snack, hasil kreatifitas  masyarakat Telen ini dijejer dengan rapi. Bersanding dengan produk ekonomi kreatif berupa kerajinan tradisional khas suku Dayak, yang turut serta dipamerkan dalam pekan expo yang dibuka secara resmi, oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman, Senin (22/10/2023) sore di Graha Expo, di Kawasan Bukit Pelangi Sangatta.

Ditemui awak media di lokasi acara, Camat Telen, Petrus Ivung dengan semangat menjelasakan, produk kuliner yang dipamerkan kali ini, merupakan salah satu inovasi terbaru, yang saat ini sedang di kembangkan oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kecamatan yang memiliki 8 desa tersebut.

“Salah satu produk yang akan menjadi andalan kami (Telen) yakni stik pisang dan beberapa produk yang sebagian dihasilkan oleh PKK yang ada di Kecamatan Telen. Terutamna dari Desa Juk Aya’ dan Muara Pantun,” jelas Petrus Ivung.

Lebih jauh, Petrus Ivung menuturkan, ajang expo sekaligus dimanfaatkan oleh Pemerintah Kecamatan Telen, untuk memperkenalkan sekaligus sebagai ajang promosi  berbagi produk yang sudah dihasilkan oleh Masyarakat. Terutama  para UMKM di Kecamatan Telen, yang dinilai saat ini terus mengalami peningkatan, baik dari segi produksi, kualitas maupun jumlah pelakunya.

“Mereka juga sudah siap. Apabila ada masyarakat dari luar Telen yang ingin bekerjasama atau ingin membeli produknya,” pungkasnya.

Penulis : Tehjo

Editor : Wak Hedir

#Footnote

Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.