
Mahyunadi Wabup Kutim: 2025 - 2029 Fase Penguatan Fondasi Transformasi Menuju Kutai Timur Hebat 2045
SANGATTA- Hari Raya Idulfitri adalah momen penuh sukacita. Selain merayakan kemenangan, Idulfitri juga menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi, membangun kebersamaan, serta mengingatkan kita akan pentingnya kebersihan hati, keikhlasan, dan kepedulian terhadap sesama.
"Pada kesempatan yang penuh berkah ini, izinkan saya atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 H, Taqabbalallahu minna wa minkum shiyamana wa shiyamakum wa ja'alanallahu wa iyyakum minal aidin wal faizin kullu aamiin wa antum bi khair. Semoga Allah SWT menerima ibadah puasa Ramadan kita. Semoga Allah, " ujar Wakil Bupati Mahyunadi saat membacakan sambutan Bupati Ardiansyah Sulaiman, sesaat sebelum melaksanakan sholat Idulfitri 1446 Hijriyah yang berlangsung di Masjid Al-Falah Perumahan Munthe, Sangatta, Utara pada Senin, 31 Maret 2025
Idul Fitri, sambung Bupati Ardiansyah juga menjadi momen umat muslim kembali dalam keadaan suci dan termasuk orang-orang yang mendapatkan kemenangan. Serta senantiasa dalam kebaikan, kembali kepada fitrah sebagai insan yang lebih baik.
"Tahun 2025-2029 adalah periode yang sangat penting bagi kita semua. Merupakan fase penguatan fondasi transformasi menuju Kutai Timur Hebat 2045. Dalam periode ini, kita akan menetapkan tonggak sejarah untuk memastikan pembangunan yang lebih inklusif, berkelanjutan,dan berdaya saing tinggi, "ucap Bupati.
Sebagai wujud komitmen dalam membawa perubahan positif, telah kami tetapkan visi pembangunan Kutai Timur,yaitu: "Terwujudnya Kutai Timur yang Tangguh, Mandiri, dan Berdaya Saing". Visi ini bukan sekadar kata-kata, tetapi menjadi pedoman dalam setiap langkah pembangunan. Kita ingin melihat Kutai Timur sebagai daerah yang tangguh menghadapi tantangan global, mandiri dalam pembangunan ekonomi dan sosial, serta berdaya saing di sektor-sektor unggulan yang memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Untuk mewujudkan visi tersebut, telah dirumuskan lima misi utama pembangunan Kutai Timur periode 2025-2029, "tegasnya.
Tahun 2025-2029, menurut pria berkacamata ini, adalah periode yang sangat penting bagi kita semua. Merupakan fase penguatan fondasi transformasi menuju Kutai Timur Hebat 2045. Dalam periode ini, kita akan menetapkan tonggak sejarah untuk memastikan pembangunan yang lebih inklusif, berkelanjutan,dan berdaya saing tinggi.
"Sebagai wujud komitmen dalam membawa perubahan positif, kami tetapkan visi pembangunan Kutai Timur,yaitu: "Terwujudnya Kutai Timur yang Tangguh, Mandiri, dan Berdaya Saing, " ucapnya
Visi ini bukan sekadar kata-kata, tetapi menjadi pedoman dalam setiap langkah pembangunan. Kita ingin melihat Kutai Timur sebagai daerah yang tangguh menghadapi tantangan global, mandiri dalam pembangunan ekonomi dan sosial, serta berdaya saing di sektor-sektor unggulan yang memberikan manfaat bagi masyarakat.
.
"Kami yakin bahwa dengan visi dan misi ini, Kutai Timur akan semakin maju sebagai daerah yang lebih kuat, lebih mandiri, dan lebih kompetitif di era global. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat Kutai Timur untuk bersatu padu mewujudkan cita-cita bersama. Dengan semangat kebersamaan, InsyaAllah, kita akan mencapai kemajuan yang kita impikan. Marilah kita terus menjaga semangat saling menghormati, bekerja sama, dan saling mendukung dalam membangun Kutai Timur yang lebih maju. Semoga kita semua senantiasa diberkahi kesehatan,kekuatan, serta istigomah dalam menebar kebaikan," pungkasnya.
Penulis : Tejho
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.