Detail Berita

SANGATTA - Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalaam (SAW), memberikan banyak arti dan manfaat yang banyak dirasakan oleh umat muslim yang merayakannya. Salah satunya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu wa ta'ala (SWT).

“Mari kita bersyukur kepada Allah, karena masih diberikan kesempatan untuk memperingati Isra’ Mi’raj, dan semakin tahun, banyak ulama yang memberikan pemahaman yang terus berkembang,” kata Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman, dalam peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Al Faruq Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi, Sangatta, Rabu (07/02/2024).

Lebih jauh, pria yang baru saja genap berusia 60 tahun pada 5 Februari lalu menyebut, perkembangan pemahaman terkait   Isra’ Mi’raj hampir sama dengan mempelajari ilmu Al Quran, yang menurutnya tidak akan pernah habis digali hingga hari kiamat nanti. Mengingat, Al Quran sendiri merupakan pedoman bagi umat muslim dalam mengarungi kehidupan.

“Karena kenapa? Apapun yang terjadi dan diceritakan oleh Al Quran, akan terus berkembang sampai nanti saatnya kita dipanggil Allah Subhanahu wa ta'ala. Makanya betapa pentingnya, kita saat ini mendengarkan kajian-kajian para ulama untuk menceritakan yang terjadi di dalam Al Quran termasuk peristiwa Isra’ Mi’raj. Karena banyak sekali hal-hal yang perlu kita pelajari dan hikmah dalam peristiwa tersebut (Isra’ Mi’raj),” ujar Bupati Ardiansyah.

Diakhir sambutan, Bupati Ardiansyah Sulaiman mengaku bersyukur, karena banyak masyarakat Kutim khususnya umat muslim memiliki antusias yang cukup tinggi, dalam memperingati perjalanan agung Nabi Muhammad SAW menuju langit ketujuh, untuk menerima perintah salat dari Allah SWT tersebut.

“Atas nama pemerintah, saya ucapkan terima kasih atas kehadiran bapak ibu saudara  sekalian dan mudah-mudahan dengan hadirnya kita semua dalam kegiatan ini, mendapatkan keberkahan dan rahmat dari Allah Subhanahu wa ta'ala,” doa orang nomor satu di Pemkab Kutim ini.

Diketahui, Peringatan Isra’ Mi’raj tahun 1445 Hijriah yang di gagas oleh Pemerintah Daerah kali ini, mengambil tema “Isra’ Mi’raj Sebagai Momen Pembinaan Terhadap ASN, P3K TK2D dan Masyarakat Untuk Meningkatkan Kualitas Diri Dalam Mengabdi” ini menghadirkan penceramah KH Helminizami yang juga menjabart sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kelas 1 Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Penulis : Tehjo

Editor:  Wak Hedir

#Footnote

Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.