
Perkuat Kapasitas dan Kualitas SDM di Bidang Infrastruktur TIK Diskominfo Kutim Bekali Staf Terkait Jaringan Komputer Dasar
SLEMAN- Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kutai Timur (Kutim) Ronny Bonar H Siburian menyebut, peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) bagi jajaran Diskominfo Staper menjadi salah satu upaya untuk menambah pengetahuan serta kemampuan terutama di bidang teknologi informasi.
"Latar belakang adanya Bimtek ini karena beberapa pegawai kami bukan berasal dari bidang IT. Makanya perlu adanya pelatihan agar mereka memiliki pengetahuan serta pemahaman yang baik berkaitan dengan tugas pokok dan fungsinya, " ujarnya sesaat sebelum membuka Bimbingan Teknis jaringan komputer dasar yang berlangsung di Sleman Yogyakarta, Rabu (12/9/2024).
Selain itu, dengan adanya kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari tersebut seluruh peserta yang berjumlah 15 orang tersebut bisa memanfaatkan kesempatan itu dengan baik serta mampu menyerap sebanyak mungkin ilmu yang disampaikan oleh para narasumber.
"Harapan saya, ilmu yang didapatkan disini bisa segera diimplementasikan di lapangan. Karena suka atau tidak suka, rekan-rekan yang saat ini masih bekerja di bagian administrasi tetap harus mengetahui serta memahami tupoksinya terutama di bidang teknologi informasi," pesan Ronny Bonar.
Mengingat Bimtek kali ini bersifat pelatihan dasar, dirinya menyebut pihaknya akan kembali memberikan pelatihan lanjutan agar seluruh jajaran Diskominfo Staper memiliki kapasitas yang sama, untuk mendukung program kerja yang akan dilaksanakan oleh kantor yang beralamat di Jalan Prof. Dr Soediatmo Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi, Sangatta tersebut.
Sementara itu, Kepala Bidang Infrastruktur TIK dan Persandian Diskominfo Staper Kutim Sulisman mengatakan, tujuan diadakannya Bimtek jaringan komputer dasar di jajaran internal Diskominfo Staper yakni untuk lebih memperkuat kapasitas dan kualitas SDM khususnya yang berkaitan dengan tekhnologi dan informasi.
"Harapanya, teman-teman ini memiliki pemahaman yang sama terutama terkait tupoksi yang harus dilakukan. Sehingga, program-program kerja yang akan kita laksanakan bisa berjalan dengan baik," ucapnya.
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang terus berkembang, Bimtek kali ini juga bertujuan untuk mengupdate informasi-informasi baru yang bisa di implementasikan untuk mendukung percepatan program trutama di bidang teknologi dan digitalisasi di lingkup Pemerintah Daerah, diantaranya program smart City dan SPBE.
"Jangan sampai nanti saat kita memberikan pelatihan baik kepada Perangkat Daerah, Pemerintah Desa maupun masyarakat kita sendiri juga tidak memahami, makanya kami perlu adanya penguatan di internal dulu, sehingga dengan SDM yang ada kita bisa bekerja dengan optimal," pungkasnya.
Penulis : Tejho
Editor : Wak Hedir
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.