Detail Berita

SANGATTA - Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang menyebut peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2023 menjadi momentum bagi seluruh elemen untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, bangsa dan negara kepada genarasi muda, khususnya anak-anak.

“Sedari kecil, kita harus tanamkan agar anak-anak kita memiliki kebanggaan terhadap cinta tanah air dan bangsa, yang sangat indah ini (Indonesia),” ujar Wabup Kasmidi Bulang, usai mengikuti senam Bersama dalam Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2023, yang digelar di Lapangan Helipad, Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi Sangatta Utara, Selasa (09/08/2023) pagi.

Lebih lanjut orang nomor dua di Kutim itu menambahkan, penguatan rasa kebanggaan dan cinta tanah air kepada anak-anak, bisa di mulai dari hal-hal kecil. Yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, dengan harapan mampu memberikan dampak yang positif dalam proses tumbuh kembang anak. 

“Nah tadi juga kita lihat banyak kegiatan yang sudah anak-anak lakukan. Mulai senam bersama, ada sosialisai pola hidup sehat termasuk melukis dengan jari (finger painting) yang menjadi media untuk mengekspesikan kretaifitas anak-anak kita, itu luar biasa,” ujarnya.

Disisi lain, sambung Kasmidi, pemerintah daerah terus berkomitmen memberikan perhatian secara khusus bagi kelompok masyarakat yang masih cukup rentan ini. Salah satu contohnya dengan adanya Peraturan Daerah (Perda) Perlindungan Perempuan serta Lembaga Perlindungan anak Indonesia (LPAI) yang menjadi payung hukum dalam memberikan perlindungan serta pemenuhan hak kepada perempuan dan anak-anak.

“Mereka adalah aset bangsa yang perlu kita jaga dan lindungi, Selamat Hari Anak Nasional,” tutup Wabup Kasmidi.

Penulis : Tehjo

Editor : Wak Hedir

#Footnote

Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 des persiapan dan 2 kelurahan.