Detail Berita

SANGATTA - Momen peringatan Hari Jadi Kabupaten Kutai Timur (Kutim) ke 24 yang di gelar di Halaman kantor Bupati, Kamis (12/10/2023) dimanfaatkan oleh Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) untuk memberikan apresiasi kepada para petugas lapangan yang ada di seluruh Kecamatan.

Sebanyak 350 unit kendaraan roda dua diberikan secara simbolis oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman didamping Kepala DTPHP Dyah Ratnaningrum yang langsung diterima oleh para petugas lapangan yang sengaja hadir dalam momen peringatan yang berlangsung penuh khidmat tersebut.

Ditemui usai kegiatan, Kepala DTPHP Dyah Ratnaningrum mengatakan, pemberian kendaraan roda dua tersebut sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada para petugas lapangan. Sebab mereka menjadi garda terdepan dalam memberikan pendampingan kepada para pahlawan pangan (petani) di seluruh wilayah yang ada di Kutim.

“Jadi petugas lapangan bukan hanya Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), ada petugas kesehatan hewan, petugas Balai Benih Holtikultura termasuk Balai Benih dan Palawija,” ujarnya.

Dijelaskan oleh Dyah Ratnaningrum, bantuan kendaraan roda dua yang di didominasi jenis trail tersebut bukan tanpa sebab, pasalnya selain karena kondisi di lapangan yang memang membutuhkan jenis kendaraan khusus, pemberian kendaraan juga di dasari karena kendaraan yang di berikan kepada para petugas lapangan sebelumnya sudah tidak layak.

“Jadi ada dua jenis kendaraan, dan itu sesuai permintaan teman-teman di lapangan, terutama yang petugas lapangan perempuan mereka minta motor bebek,” ujarnya.

Penulis : Tehjo

Editor : Wak Hedir

#Footnote

Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.