
Di HUT ke 25 DWP, Ketua Umum: Harus Jadi Organisasi yang Dinamis, dapat Merangkul Perkembangan Zaman Tanpa Kehilangan Jati Diri
SANGATTA – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Kutai Timur, memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 25 tahun DWP. HUT ke 25 tahun, digelar sederhana namun penuh makna. Yakni dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman kepada isterinya Ny Siti RobiahArdiansyah dan Sekretaris Daerah (Sekda) kepada sang isteri yang juga Ketua DWP Kabupaten Kutim, Ny Lisnawarty Rizali, yang dihelat di Ruang Akasia, Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, Sangatta.
Dalam kesempatan itu Ketua DWP Kutim Ny Lisnawarti Rizali membacakan sambutan Ketua Umum DWP, yang menyebutkan organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045", menjadi komitmen kita untuk terus memperkokoh pondasi organisasi dalam menghadapi tantangan zaman. Mengapa tema ini penting? Karena untuk mencapai visi besar Indonesia Emas 2045, sebuah negara yang maju, sejahtera, dan berdaya saing global, kita perlu memastikan organisasi yang kuat dan adaptif.
Di katakana, transformasi organisasi bukan hanya kata-kata semata, namun merupakan upaya serius untuk menghadapi perubahan yang cepat, baik dari aspek teknologi, sosial, maupun budaya. DWP harus menjadi organisasi yang dinamis, yang dapat merangkul perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara. Dalam hal ini, transformasi yang kita lakukan mencakup peningkatan kualitas SDM, pengembangan program yang relevan, serta memperkuat peran DWP dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan pemberdayaan ekonomi.
Menuju Indonesia Emas 2045, DWP akan terus berusaha membangun kapasitas perempuan Indonesia, terutama anggota dan keluarga besar ASN, agar semakin berdaya dan berperan aktif dalam berbagai sektor kehidupan. Tidak hanya itu, DWP juga mendorong peningkatan kualitas keluarga Indonesia, karena kita sadar bahwa keluarga adalah unit terkecil namun fundamental dalam menciptakan generasi unggul yang akan mengisi pembangunan bangsa di masa depan.
“Dan pada peringatan yang penuh makna ini, marilah kita bersama-sama berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan, saling menguatkan, dan terus belajar agar DWP menjadi organisasi yang mampu memberikan kontribusi nyata dalam pencapaian Indonesia Emas 2045. Marilah kita jadikan momen ini sebagai ajang introspeksi dan motivasi untuk meningkatkan peran serta dalam setiap aktivitas DWP,” ucapnya.
“Yang saya banggakan seluruh pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan, Pada kesempatan ini, saya mengajak kita semua untuk melangkah bersama, dengan semangat transformasi, agar DWP menjadi organisasi yang semakin kokoh, responsif, dan inovatif. Dengan upaya bersama, insya Allah kita bisa mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045, di mana masyarakatnya sejahtera, berdaya saing tinggi, dan berkeadilan,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman atas nama Pemkab Kutim mengucapkan selamat ulang tahun ke 25 tahun DWP dan berterima kasih atas dedikasinya kepada DWP yang telah membersamai para suami sebagai pegawai negeri sipil. Karena DWP melekat kepada PNS yang suaminya pegawai Pemkab Kutim, baik yang sebagai pejabat esselon dan sebagainya.
“Yang tidak kalah menarik adalah peran kaum perempuan pada era sekarang ini, yang memiliki mana yang cukup besar seiring dengan perkembangan zaman seiring dengan kemajuan teknologi, seiring dengan transformasi di mana-mana. Apalagi tema yang diberikan di dalam ulang tahun DWP hari ini juga tidak lepas dengan transformasi organisasi DWP yang tujuannya adalah mempersiapkan diri untuk mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045,” ujarnya.
Lebih lanjut orang nomor satu di Pemkab Kutim ini mengatakan, Indonesia Emas 2045 sudah menjadi komitmen kita bersama, sudah menjadi pencanangan yang luar biasa dari pemerintah RI dan harus disambut oleh semua komponen anak bangsa, baik yang organisasi pemerintah atau Non-Governmental Organization (NGO) yang saat ini berada di Indonesia.
“Kita berharap Indonesia Emas yang juga seiring dengan 100 tahunnya negara Indonesia RI, saya berharap kita semua berkomitmen bersemangat memiliki keinginan dan kemampuan yang luar biasa dan betul-betul mengerahkan potensi kita untuk mencapai Indonesia emas 2045 nanti dengan penuh semangat,” pungkasnya.
Penulis : Wak Hedir
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.