
Fri 22/09/2023
admin
Berita
PD Dituntut Kerja Keras dan Kerja Cerdas Demi Akselerasi Berbagai Program Pembangunan
SAMARINDA - Setiap Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim, dituntut untuk bisa bekerja keras dan bekerja secara cerdas demi mengakselerasi berbagai program dan kegiatan pembangunan yang harus segera dituntaskan.
"Alasanya jelas, waktu kita saat ini sangat terbatas. Belum lagi kita akan segera memasuki triwulan ke IV, maka perlu adanya upaya khusus agar penyerapan anggaran kita bisa lebih maksimal," ujar Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Sekertariat Kabupaten (Setkab) Zubair kepada awak media, usai menutup Radalok ke III di salah satu Hotel di Samarinda, Jumat (21/09/2023).
Untuk percepatan pembangunan yang merata di segala bidang, lanjut Zubair, pemerintah daerah juga sudah mengeluarkan intruksi Bupati Nomor 100.3.4.2/461/ADPEM tahun 2023, tentang percepatan penyerapan anggaran APBD tahun 2023.
"Selain itu, kami juga akan turun ke masing-masing Perangkat Daerah untuk melakukan evaluasi secara ketat, rutin dan berkala baik mingguan maupun bulanan," tegas Zubair, yang didampingi Kepala Bagian Administrasi Pembangunan (Adbang) Insan Bowo Asmoro.
Berkaitan dengan hasil Radalok yang sudah berlangsung selama dua hari tersebut, ia menyebut, sudah merekam hasil progres capaian. Baik fisik maupun keuangan masing-masing PD, termasuk kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program kegiatan dilapangan.
"Nah, hasilnya kami akan lakukan pemetaan dan evaluasi dengan instrumen analisis untuk merumuskan rekomendasi yang harus dilakukan, dan selanjutnya akan kami serahkan kepada pimpinan," pungkas.
Penulis : Tehjo
Editor : Wak Hedir
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.