
Tanam Padi Serentak, Pjs. Bupati Minta Sinkronisasi Perusahaan Dalam Pemasaran Produk Petani Lokal
DISKOMINFO PERSTIK KUTIM, KAUBUN - Ketahanan pangan terutama kebutuhan pokok dimasa pandemi COVID-19 ini sangat penting untuk keberlangsungan hidup masyarakat terutama masyarakat di kecamatan dan desa. Kali ini Pjs. Bupati Kutai Timur Moh. Jauhar Efendi melakukan kegiatan Gerakan Tanam Serentak Padi Sawah di Desa Bumi Rapak, Kecamatan Kaubun. (12/11/2020)
Acara ini dihadiri Kepala Dinas Pertanian, Camat Kaubun, Kabid Produksi Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim, Perwakilan BPPT Kaltim, Danramil, Kapolsek dan SKPD terkait serta para stakeholder yang turut mendukung kemandirian pemenuhan pangan masyarakat Kecamatan Kaubun.
Ibu Rini S. Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kaltim mengatakan, " Perihal tanam pangan untuk Kalimantan Timur sudah melebihi target sebesar 164,11%, khusus Kutai Timur juga sudah melebi target sebesar 103,48 % untuk periode Oktober 2020 - Maret 2021" ungkap Rini.
Peningkatan produksi Kabupaten Kutai Timur juga menfalami peningkatan dari tahun 2019 sebesar 15.926 Ton dan di tahun 2020 menjadi 16.699 Ton.
"Pertanian adalah ujung tombak, bapak dan ibu petani adalah pahlawan pangan, pahlawan pangan itu harus dijaga terutama lahannya. Terkait lahan petani pangan berkelanjutan khusus Kutai Timur tahun 2019 seluas 2.638,85 Hektar dan peningkatan ditahun 2020 menjadi 2.786,62 Hektar. Untuk wilayah Kecamatan Kaubun tahun 2019 sebesar 606,99 Hektar dan pada tahun 2020 seluas 727,25 Hektar, inilah yang harus bapak, ibu dan kita semua jaga." jelas Rini.
Pjs. Bupati Kutai Timur mengatakan, "Kutai Timur itu untuk kebutuhan konsumsi beras sebesar 27.500 Ton per tahun dan Kutai Timur baru bisa menyiapkan sekitar 43%. Oleh karena itu pasar masih tersedia, " ujarnya.
"Tetapi kita melihat para kelompok tani masih terkendala terkait pemasaran, saya minta dalam waktu singkat ini perusahaan yang ada di Kaubun ini bisa memanfaatkan membeli beras hasil produksi petani sini (Kaubun), kemudian pemasaran selanjutnya bisa kita perluas ke luar daerah terdekat Kabupaten Kutai Timur. " tambah Pjs. Bupati Jauhar. (Tim Diskominfo Perstik Kutim)