Wed 20/09/2023
  admin Berita

Buka Kejurkab Atletik Kutim, Wabup Kasmidi Harap Lahirkan Atlet-atlet Cilik yang Unggul

SANGATTA - Rabu (20/9/2023) Wakil Bupati (Wabup) Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang resmi membuka Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Atletik Kutim tahun 2023. Pembukaan Kejurkab ini berpusat di Stadion Kudungga, Kompleks UPT Kudungga, di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Teluk Lingga, Kecamatan Sangatta Utara.

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim Basrie, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT)  Sarana dan Prasarana (Sarpras) Olahraga Hadri Nirwan, Wakil Ketua IV Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutim Akbar, Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kutim Budiman Hading, Kabid Prestasi Dispora Kutim Rahmawati, Ketua Ikatan Guru Olahraga Nasional (IGORNAS) Kutim Adi Heriyanto dan tamu undangan lainnya.

Mengawali sambutannya, orang nomor dua di Kutim ini mengaku sangat bangga. Karena rencananya, di Kutim sendiri bakal menjadi pusat pelatihan anak-anak cabang olahraga (cabor) atletik, untuk Pra PON mendatang. Ia menyebut, program yang dicanangkan oleh PASI Kaltim ini, semata-mata untuk mempersiapkan para atlet muda ini agar lebih mantap, dari segi kesiapan mental ketika mengikuti Pra PON, sehingga bisa tampil lebih maksimal.

“Itu ada 10 kabupaten/kota dan alhamdulillah sekarang sedang berjuang untuk masuk di Pra PON. Karena kemarin kita baru disampaikan baru 3 yang masuk (lolos) untuk berlaga di PON Aceh-Sumut nanti,” ungkap Kasmidi di hadapan ratusan peserta yang rata-rata masih duduk di bangku sekolah  dasar, menengah pertama dan menengah atas di wilayah Kutim ini.

Lebih jauh, Kasmidi Bulang berharap dengan digelarnya kegiatan itu, kedepannya bisa melahirkan atlet-atlet cilik atau bibit-bibit unggul untuk mengikuti event-event besar yang akan datang, seperti PON dan PORPROV. Selain itu, ajang ini juga sekaligus cara untuk memperkenalkan cabor atletik itu sendiri kepada para siswa/i ini.

“Makanya saya minta PASI Kutim untuk jangan berhenti sampai hari ini saja, mungkin hari ini Kejurkab, besok-besok bisa adakan kegiatan serupa, tapi jenjangnya lebih tinggi. Atau bisa juga mengadakan battle antar sekolah. Nah nanti, yang menang akan diambil untuk dilatih secara professional,” imbuh Kasmidi, yang juga merupakan Ketua PASI Kaltim ini.

Sebelumnya, Ketua PASI Kutim Budiman Hading membeberkan, ini merupakan kali pertama digelarnya Kejurkab Atletik di Kutim sendiri. Selain itu dirinya juga mengatakan, saat ini PASI Kutim tengah berbenah dan bergerak, dimana salah satu program yang ia canangkan yakni Kejurkab ini. 

“Kejurkab ini ade-ade sekalian, bertujuan untuk menumbuhkembangkan sekaligus mencari bibit potensial ade-ade disini untuk dilakukan rekrutmen atlet yang professional menuju event yang berikutnya. Apakah itu Kejurprov atau Kejurnas, jadi ade-ade semua yang saat ini ikut berlomba, mudah-mudahan nanti bisa memecahkan rekor,” ujarnya.

Ia menambahkan, usai Kejurkab ini, nantinya akan ada pembinaan lanjutan dalam bentuk training center. Ini bertujuan untuk mengembangkan bakat serta potensi dari anak-anak ini sehingga bisa dikembangkan lagi, tentunya dengan trainning session yang proper atau sesuai.

“Jadi nanti yang juara-juara itu, entah tiga besar atau lima besar, kita akan ambil lalu akan kita TC kan dalam satu wadah yang terpadu. Nah setelah itu akan kelihatan bakatnya dan akan selalu dipupuk terus hingga jadi atlet professional,” terangnya.

Perlu diketahui, dalam Kejurkab Atletik Kutim 2023 ini diikuti sebanyak 475 peserta Se Kutim yang terdiri dari tingkat SD 234 peserta, SMP 140 peserta, SMA 88 peserta dan Umum 13 peserta.

Penulis : Didi/Daus
Editor : Wak Hedir

#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.