Mon 15/05/2023
  admin Berita

Staf Diskominfo Ikuti Bimtek, Rasyid: Penting Jabatan sesuai Kualifikasi

YOGYAKARTA - Salah satu indikator penting dalam penyelenggaraan roda pemerintahan, adalah menguasai dan mampu melakukan suatu pekerjaan. Misalnya, mampu menganalisis jabatan dan menganalisis beban kerja (ANJAB ABK) 

Untuk meningkatkan kapasitas pegawai terkait 
Penyusunan Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja berdasarkan PERMENPAN RB nomor 1 tahun 2020, Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), bekerjasama dengan Kepegawaian Nasional (BKN) Pusat memberikan bimbingan teknis khususnya bagi staf bagian Umum dan Kepegawaian Diskominfo Staper Kutim. Pelatihan digelar selama tiga hari, mulai tanggal 15 sampai 17 Mei 2023 di Hotel Neo, Yogyakarta. 

Dalam kesempatan itu, Kepala Diskominfo Staper Kutim melalui Sekretaris Rasyid, mengatakan, pentingnya pelatihan analisis jabatan dan analisis beban kerja dilakukan agar dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya, agar sistem pemerintahan memberikan hasil yang maksimal. 

“Pelatihan ini sangat dibutuhkan, untuk mempertajam ilmu pada bagian umum dan kepegawaian agar meminimalisir terjadinya kekeliruan. Karena setiap tahun itu, keperluan jabatan selalu ada dan dapat berubah-ubah," tutur Rasyid. 

Untuk itu, sambungnya, diperlukan untuk selalu melakukan evaluasi setiap tahunnya. Sebab, pembahasan Anjab ABK itu setiap tahun  dapat berubah dan perlu di analisis untuk penempatan posisi jabatan yang dibutuhkan. Hal ininagar outputnya, seseorang yang menempati jabatan tersebut sudah sesuai dengan kualifikasinya. 

Senada dengan apa yang disampaikan, Sekretaris Diskominfo Staper Kutim, narasumber dari BKN RI juga mengungkapkan hal serupa. Bahwa, analisis jabatan itu terkait dengan informasi jabatan yang penting harus diketahui bagi para ASN.

"Dan ini sangat penting sekali untuk mengetahui sejauh mana didalam bekerja analisis jabatan itu. Agar hasilnya bisa sesuai dengan bidang pendidikan serta jobdesknya. Maka akan menghasilkan kinerja yang baik," terangnya. 

Harapannya kedepan, ASN di Kabupaten Kutai Timur berkinerja lebih aik dan meningkatkan kompetensinya, dengan cara banyak belajar dan diskusi dengan para pakar atau ahlinya, agar lebih kompeten dibidang tugasnya.

Lebih jauh ia berharap, agar pelatihan ini dapat memberikan manfaat dan peningkatan kapasitas SDM pegawai Diskominfo Staper Kutim. Sehingga materi yang diperoleh dapat diimplemetasikan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi pegawai.

Penulis : Fathil
Editor : Joni