
Kutim Tuan Rumah Perdana Kejurprov Kaltim Boccia
SANGATTA- Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mencatatkan torehan manis untuk menjadi tuan rumah perdana kejuaraan tingkat Provinsi (Kejurprov) Kalimantan Timur (Kaltim) cabang olahraga Boccia. Boccia sendiri merupakan sebuah ajang perlombaan melempar bola bagi penyandang disabilitas neurologi (kursi roda).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Basuki Isnawan berkesempatan untuk membuka kegiatan yang di ikuti sebanyak 52 atlet yang berasal dari 7 Kabupaten/Kota di Kaltim. Dan akan berlangsung mulai tanggal 21-24 Agustus mendatang di Gedung Olahraga Kudungga, jalan Soekarno Hatta, Sangatta Utara.
Kepada awak media, Basuki Isnawan mengaku bangga Kutim menjadi tuang rumah perdana penyelenggaraan olahraga yang sudah di perkenalkan pada paraolimpiade sejak tahun 1984. Menurutnya, momen ini menjadi tonggak sejarah baru keolahragaan daerah, yang tidak hanya berfokus pada olahraga umum. Namun penyelenggaraan ini menjadi bukti kuat perhatian pemerintah terhadap perkembangan olahraga dan atlet penyandang disabilitas.
“Olahraga bersifat universal termasuk bagi saudara-saudara kita yang disabilitas yang memiliki kesempatan yang sama untuk menunjukan kemampuan untuk meraih prestasi. Dan kami merasa bangga Kutai Timur menjadi bagian dari sejarah ini,”ujarnya.
Kejurprov ini, sambung Basuki, juga menjadi ajang untuk pengembangan serta melihat potensi atlet yang di miliki masing-masing daerah. Diharapkan selama pertandingan pertandingan berlangsung, para atlet akan mampu menunjukan kemampuan terbaiknya dalam ajang olahraga yang mengakar sejarah sejak jaman Yunani dan Mesir kuno tersebut.
“Saya yakin atlet kita (Kutim) mampu lah untuk bersaing dan bisa meraih yang terbaik,”ucap Basuki optimis.
Ditempat yang sama, Ketua National Paralympic Commitee Indonesia (NPCI) Kaltim Suharyanto memberikan apresiasi kepada Pemerintah daerah Kutim yang mampu menggelar Kejurprov yang baru pertama kali di gelar di Kaltim ini. Menurutnya ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah daerah kepada pengembangan olahraga bagi penyadang disabilitas.
“Kejurprov ini tidak hanya semata mencari juara umum. Namun untuk melihat sejauh apa pengurus cabor ini melakukan pembinaan para atletnya untuk selanjutnya kita seleksi untuk bisa mewakili Kaltim dalam ajang yang lebih besar,”ujarnya.
Diketahui Boccia sendiri berasal dari bahasa itali yang berarti melempar. Olahraga ini dimodernisasi di Italia dan kemudian menjadi olahraga Paralimpiade yang secara resmi dipertandingkan di New York pada tahun 1984. Boccia dapat dilakukan secara beregu dan berpasangan. Permainan beregu bersisi tiga orang pemain dan tiap pemain melempar dua bola. Sedangkan, untuk berpasangan tiap orang melempar tiga bola.
Penulis : Tejho
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 14 desa persiapan dan 2 kelurahan.