Sun 11/08/2024
  Admin Berita Berita

Persawahan di Desa Bumi Rapak di Kaubun, Disulap Jadi Destinasi Wisata Baru

KAUBUN - Minggu (11/8/2029) Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman yang turut didampingi sang istri Siti Robiah melakukan kunjungan kerja ke wilayah pesisir, tepatnya di Kecamatan Kaubun. Selain bertemu dengan masyarakat, sederat agenda juga sudah menanti orang nomor satu di Pemkab Kutim ini. 


Satu diantaranya meresmikan Agrowisata Bhuanasari yang terletak di Desa Bumi Rapak, yang merupakan hasil kolaborasi apik antara pemerintah setempat dengan  PT Ganda Alam Makmus (GAM). Yang menyulap area persawahan menjadi destinasi wisata baru di Kecamatan Kaubun.


Bupati Ardiansyah mengatakan, sebagai destinasi wisata baru, ia berharap pengelola Agrowisata bisa melakukan inovasi yang mampu menarik minat. Selain menjadi upaya untuk memberikan kesan atau pengalaman baru bagi wisatawan yang berkunjung.

"Nah salah satunya dengan adanya festival budaya yang ditampilkan oleh masyarakat Desa Bumi Tapak ini, juga bisa menjadi salah satu event yang  bisa membantu untuk menarik masyarakat untuk berkunjung," tutuhrnya, di hadapan Kepala Dinas Pariwisata Nurullah, Kepala DTPHP Dyah Ratnaningrum, Anggota DPRD Kutim Faizal Rachman, Camat Kaubun Saprani, Kepala Desa Bumi Rapak Padil Hidayat serta undangan lainnya. 

..

Selain mampu mengangkat kesenian dan budaya masyarakat setempat, kehadiran agrowisata tersebut, juga akan memberikan dampak positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat. Terutama sektor UMKM, baik melalui usaha kuliner maupun ekonomi kreatif (ekraf) berupa kerajinan.


"Dimana masyarakat yang datang untuk menikmati sumber daya alam berupa persawahan ini, Insya Allah ada wisata pendidikan yang bisa memberikan warna tersendiri bagi wisatawan yang hadir, " ucap Bupati.


Dalam kesempatan itu, ia  juga tak lupa memberikan apresiasi dan  penghargaan bagi seluruh pihak yang turut serta berkontribusi dalam menggaungkan kegiatan adat kesenian daerah yang menjadi bagian upaya untuk melestarikan kebudayaan yang ada di Kutim.


“Saya harap kegiatan semacam ini menajdi agenda tahunan yang di laksanakan. Dan kalau bisa lebih berkembang lagi, agar mampu menarik lebih banyak lagi wisatawan untuk hadir,” pungkasnya.


Sebelumnya, Kepala Dispar Kutim Nurullah mengatakan, nantinya Agrowisata Bhuanasari akan di kelola oleh kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang merupakan warga Desa Bumi Rapak. Sebagai daya dukungnya, pihaknya juga akan memberikan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) bagi pengelola Agrowisata Bhuanasari.
.

“Pembangunan Agrowsisata ini di harapkan mampu memberikan dampak lebih kepada masyarakat desa Bumi Rapak khususnya kelompok Tani sekaligus Pokdawris Bhuanasari. Dan saya berharap kepada PT GAM untuk bisa lebih memberikan perhatian agar destinasi wisata ini bisa menajdi ikon baru pariwisata di Kutai Timur, tepatnya Desa Bumi Rapak Kecamatan Kaubun,” ujar Kepala Desa Bumi Rapak Padil Hidayat


Untuk di ketahui, dalam lawatanya kali ini, Bupati Ardiansyah Sulaiman juga berkesemapatan untuk melepas karnaval budaya  yang menjadi bagian untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 79, mengukuhkan Pokdawris Bhuanasari serta menyaksikan penyerahan Otoped dari PT GAM yang akan di gunakan sebagai fasilitas di Agrowisata Bhuanasari.

Penulis : Tejho
Editor :  Wak Hedir

#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km²  atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.