
Untuk Penguatan Kampung KB, DPPKB Kembali Gelar Mini Lokakarya Kali Ini di Kecematan Kongbeng
KONGBENG - Pada Rabu (14/8/2024), Kecamatan Kongbeng menjadi sasaran selanjutnya untuk digelar mini lokakarya oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kutai Timur (Kutim) setelah kegiatan serupa dihelat di kecamatan Bengalon dan Muara Wahau.
Kali ini mini lokakarya berlangsung di Balai Penyuluh Keluarga Berencana Kongbeng dan dihadiri 25 orang dari seluruh lintas sektor yang ada di kecamatan. Mulai Camat Kongbeng, Kepala Desa Makmur Jaya, ketua TP PKK Desa Makmur Jaya, perwakilan puskesmas, Babinsa dan Babinkamtibmas, Ketua IBI Kongbeng, Petugas Penyuluh Keluarga Berencana dan kader keluarga berencana Desa Makmur Jaya, Desa Sidomulyo serta Desa Sidomulyo.
Dikatakan La Beti, selaku Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana mewakili Kepala DPPKB Kutim, selama tiga hari ia bersama tim melaksanakan road show mini lokakarya di 3 kecamatan yaitu Kecamatan Bengalon, Kecamatan Muara Wahau dan terakhir di Kecamatan Kongbeng.
"Mini lokakarya tingkat Kecamatan ini tentunya bentuk upaya kita bersama dalam penguatan Kampung Keluarga Berkualitas di setiap kecamatan," ungkapnya.
Ia menyampaikan narasumber dalam kegiatan ini ialah Yufi Musriati dari Petugas Ahli Gizi Puskesmas Kecamatan Kongbeng. Memaparkan sekilas tentang pengertian stunting dan penanganan 1000 HPK untuk masyarakat serta sistem pencatatan dan pelaporan yang dilaksanakan di Kongbeng.
Lebih jauh ia berharap, seluruh petugas TPPS dan kader kesehatan di desa melakukan sweeping bagi bayi dan balita yanh tidak hadir pada pelaksanaan posyandu tiap bulannya.
"Semoga lokakarya mini ini mampu menjadi forum koordinasi antar lintas sektor diwilayah Kecamatan. Serta mendukung progam-progam khususnya dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat," tambahnya.
Sebelumnya Camat Kongbeng Jumran, yang membuka kegiatan berharap seluruh elemen masyarakat dapat bekerjasama untuk menurunkan angka stunting di Kongbeng. Dengan penguatan komitmen penyamaan persepsi stunting, data stunting pasti penurunan angka stunting dapat terlaksana dengan baik.
"Upaya percepatan penurunan stunting tidak akan berjalan apabila tidak ada kerjasama antara seluruh pemangku kepentingan, baik Pemerintah Pusat, hingga Pemerintah Desa, maupun dari masyarakat," singkatnya.
Penulis : Tejho
Editor : Wak Hedir
#Footnote
Kabupaten Kutai Timur adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, di Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Sangatta. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 35.747,50 km² atau 17 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Timur yang terbentuk sejak 12 Oktober 1999 berdasarkan UU. 47 Tahun 1999 ini memiliki jumlah penduduk 425.613 jiwa (semester 1 tahun 2022), terdiri dari 18 kecamatan, 139 desa definitif, 11 desa persiapan dan 2 kelurahan.