Mon 07/02/2022
  admin Berita

Pemkab Kutim dan PT Pelindo Teken MoU Terkait Pembangunan Pelabuhan Kenyamukan

SAMARINDA - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) dan PT Pelabuhan Indonesian (Pelindo) melakukan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) tentang rencana kerjasama pengembangan dan pemanfaatan Pelabuhan  Kenyamukan Sangatta. Tujuan kesepakatan bersama, terkait rencana pembangunan pelabuhan dalam meningkatkan perekonomian di Kutim.

Penandatanganan MoU yang dilakukan, Senin (7/2/2022) malam, di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan GM Pelindo Jusuf Junus. Penandatanganan kesepakatan bersama itu, turut disaksikan Wabup Kutim Kasmidi Bulang, Plh Sekretaris Kabupaten Suroto, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim Rizali Hadi, Kabag Kerja Sama Setkab Kutim Ardianto dan undangan lainnya.

Ditempat itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyebut penandatanganan kerjasama itu merupakan tindaklanjut dengan PT Pelindo pada pertemuan sebelumnya. Orang nomor satu di Pemkab Kutim ini berharap, PT Pelindo bisa bersinergi dengan program Pemkab Kutim dalam mengoperasikan pelabuhan kenyamukan. 

"Insyaallah dampaknya nanti akan luar biasa dari sisi multiplayer efeknya, bagi masyarakat Kutim. Dampak utamanya tidak lain adalah dari sisi ekonomi," imbuhnya.

Lebih jauh Ardiansyah berharap, dengan beroperasinya pelabuhan kenyamukan bisa memberikan kontribusi buat Kutim. Ia  meyakini, nantinya di wilayah Kenyamukan Sangatta, akan menjadi daerah pertumbuhan  ekonomi baru. Tentunya akan luar biasa apabila sudah beroperasi. Ditambah, PT Pelindo memiliki kapasitas dalam pengoperasian dan daya dukung. 

Untuk itu, Bupati Kutim ini meminta Dinas Perhubungan untuk terus berkomunikasi dengan pihak PT Pelindo dalam memberikan daya dukungnya. Mengingat Kaltim akan menjadi ibukota nusantara (IKN) dan Kutim merupakan salah satu daerah penyangga yang strategis pada sisi timur.

"Saya berharap setelah MOU ini, OPD terkait seperti Dinas Perhubungan, Dinas Koperasi UMKM dan Dinas Perdagangan harus segera melakukan kerjasama untuk tindaklanjutnya. Ini sebagai starting point (permulaan) dalam menyiapkan beroperasinya pelabuhan kenyamukan," ujarnya.

Sebelumnya, General Manajer PT Pelindo IV Jusuf Junus, mengatakan, Pelabuhan Kenyamukan Sangatta memiliki kedalaman mencapai 9,5 meter. Jika dibandingkan dengan pelabuhan Bontang, masih kurang dari 6 meter. Bahkan di Samarinda kurang 5 meter. Begitu juga di Pelabuhan Nunukan dan Tarakan.

“Saya apresiasi kedalaman laut di Pelabuhan Kenyamukan Kutim. Ini menjadi momentum Pelindo bisa berkolaborasi bersama Pemkab Kutim, untuk mempercepat beroperasinya Pelabuhan Kenyamukan," ujarnya

Lebih lanjut, Yusuf Junus mengatakan, Kutim memiliki prospek yang sangat baik. Namun Pelindo tidak hanya melihat sisi keuntungan, tetapi bagaimana Pelindo bisa ini membangun Kutim. Salah satunya, agar infrastruktur Pelabuhan Kenyamukan Sangatta segera beroperasi.

Penulis : Daus

Editor : Joni